Survey Geofisika

Dalam proses penyelidikan dan inventarisasi  bahan galian pada kegiatan eksplorasi bahan galian, ada beberapa kegiatan yang memerlukan proses Survey Geofisika, sebagai data pendukung kegiatan eksplorasi. MSD menyediakan jasa utuk kegiatan tersebut yaitu :

A. Survey Geolistrik

Metode survey geolistrik adalah salah satu metode geofisika untuk menyelidiki kondisi bawah permukaan, dengan mempelajari sifat aliran listrik pada batuan dibawah permukaan bumi dan bagaimana cara mendeteksinya di permukaan bumi. Survey geolistrik menyangkut pendeteksian besarnya medan potensial, medan elektromagnet dan arus listrik yang mengalir di dalam bumi baik secara alamiah (metode pasif) maupun akibat injeksi arus ke dalam bumi (metode aktif) dari permukaan.


Terdapat beberapa metoda dalam pemanfaatan sifat kelistrikan bumi, antara lain:

  • Resistivitas (Tahanan Jenis/Resistivity);
  • Self Potensial (Potensial Diri/SP);
  • Induced Polarization (IP);
  • Very Low Frequency (VLF);
  • Magnetotelluric (MT);
  • Arus Telluric (AT);
  • Elektromagnetik (EM), dan lain-lain.

Survey Geolistrik banyak digunakan pada eksplorasi-eksplorasi sebagai berikut:

  • Regional Geologi : struktur, stratigrafi, sedimentologi dan lain-lain
  • Hidrogeologi : muka air tanah, aquifer, intrusi air asin dan lain-lain
  • Geologi Teknik : struktur geologi, konstruksi, porositas batuan dll.
  • Pertambangan : penyebaran mineral deposit, potensi bahan galian C.
  • Arkeologi : candi terpendam dan lain-lain.
  • Geothermal : kedalaman, penyebaran, low resistivity dan lain-lain.
  • Minyak : struktur, oil-water contact, well logging geophysics.

Konfigurasi yang dipakai MSD pada pengukuran adalah konfigurasi wenner dengan keuntungan pengamatan variasi lithologi lokal yang lebih detil dan terpenuhinya syarat pengukuran berupa kondisi topografi daerah pengukuran yang relatif berundulasi. Lintasan maksimum yang digunakan adalah 470 m dengan harapan dapat mengukur variasi lithologi hingga maksimum kedalaman sampai dengan 100 m.

Spesifikasi teknis Resistivity Automatik Mutichannel S-Field yang kami pergunakan yaitu :

High voltage transmitter

Input Power : 75 W by 2 x 12 V NiCad Battery (low power consumption)
AB voltage : Automatic max 500 V (100mA)
Input voltage : Max 1000 V
AB current : 100 mA current source transmitter with anti short circuit
Injection time : 2 – 5 s

Data acquisition

Resolution : Auto range 5 x 12 bit
DVM impedance : 10 MΩ
Sampling rate : 250 ms
Kedalaman penetrasi : > 200 m (moist soil)

PC controller

Type : IBM compatible
Operating system : Microsoft Windows XP

2.Geophysical Logging.

Merupakan metode yang sangat tepat dan akurat untuk mengetahui stratigrafi lapisan batuan yang dapat diterapkan pada eksplorasi batubara. Metode ini dapat  menentukan tebal lapisan batubara, lapisan bukan batubara (parting) didalam tubuh batubara, untuk mengetahui kedalaman roof maupun floor batubara. Parameter data yang di dapat adalah density, natural gamma, resistivity, dan caliper.